Laman

Senin, 24 Oktober 2011

Cerita kawan kita

Ini cerita kawan yang sedang merantau di pulau Sulawesi. aktivis milik desa Taraju masih perduli dengan daerah sekalipun sudah tidak ada di kampung. Mantan ketua NST. ini merasa prihatin akan keadaan Taraju saat ini. Lur (baca dulur ) kumaha yeuh Taraju teh, ngebul  mun saminggu teu aya hujan teh, jeung loba leutak deui mun  hujan leutik oge. Dia menulis dalam blognya dua bagian tulisan tentang taraju, berita yang kontradiktif, pesona indah dan realita kondisi rusak. ini dia suara tulisannya; keindahanmu tinngal kenangan.
 Terima kasih, ......

Kamis, 20 Oktober 2011

Profil Kecamatan Taraju

Sumber:
http://www.tasikmalayakab.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=113:taraju-&catid=40:kecamatan&Itemid=62

Letak Geografis
Kecamatan Taraju terletak 48 km dari Ibukota Kabupaten, luas wilayah 5.552 Ha, keadaan wilayah sebagian besar terdiri dari perbukitan dan sebagian kecil dataran, ketinggian 800 dpi, jenis tanah sebagian andosol dan sebagian latosol coklat kekuningan (tingkat kesuburan sedang) dengan temperatur antara 18-25°C, hal ini cocok untuk tanaman pangan : padi, palawija dan horlikultura ; tanaman perkebunan : teh, kopi, aren dan untuk petemakan : sapi potong, domba/kambing. Dengan rata-rata curah hujan 3.797 mm/tahun termasuk daerah tipe curah hujan basah.

Keuangan Tasikmalaya


Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ullum mengatakan, total pendapatan Kabupaten Tasikmalaya dalam APBD 2011 sebesar Rp1,039 triliun. Pendapatan ini berasal dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp76,87 miliar, dana perimbangan dari pemerintah pusat Rp935,425miliar,danpendapatan daerah lainnya Rp27,316 miliar.

Sedangkan total belanja daerah mencapai Rp1,181 triliun yang terdiri atas belanja tidak langsung (termasuk gaji pegawai) Rp970,388 miliar dan belanja langsung Rp210,980 miliar.
”Artinya keuangan kami mengalami defisit sebesar Rp141,752 miliar, kami tidak bisa menutupi angka defisit itu karena yang biasanya ditutupi dari sisa lebih penggunaan anggaran (SILPA), tetapi saat ini silpa pun telah habis,” ujar Uu di Singaparna kemarin.
Akibatnya,anggaran untuk sejumlah dinas terpaksa dikurangi, misalnya untuk Dinas Pendidikan yang biasanya mencapai Rp12 miliar per tahun saat ini menjadi Rp1,1 miliar, kemudian Dinas PU biasanya lebih dari Rp70 miliar dan saat ini hanya Rp30 miliar. Upaya lainnya adalah menjual aset yang ada di Kota Tasikmalaya.
Saat ini telah ada lima pengusaha yang siap membeli SPBU di Martadinata,Gudang Dinas Pendidikan, eks Terminal Cilembang, eks Pasar Indihiang, dan Gedung Bappeda.Jika itu diuangkan,akan mampu menutupi defisit anggaran saat ini. Defisit anggaran juga dialami Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Sumber inilahjabar.com

Selasa, 04 Oktober 2011

Doa Bisa Mengubah Taqdir

Dalam sebuah hadits Nabi shollallahu ’alaih wa sallam menjelaskan bahwa taqdir yang Allah ta’aala telah tentukan bisa berubah. Dan faktor yang dapat mengubah taqdir ialah doa seseorang.

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَرُدُّ الْقَضَاءَ إِلَّا الدُّعَاءُ وَلَا يَزِيدُ فِي الْعُمْرِ إِلَّا الْبِرُّ (الترمذي(
Bersabda Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam: “Tidak ada yang dapat menolak taqdir (ketentuan) Allah ta’aala selain do’a. Dan Tidak ada yang dapat menambah (memperpanjang) umur seseorang selain (perbuatan) baik.” (HR Tirmidzi 2065)

Subhanallah…! Betapa luar biasa kedudukan do’a dalam ajaran Islam. Dengan do'a seseorang bisa berharap bahwa taqdir yang Allah ta’aala tentukan atas dirinya berubah. Hal ini merupakan sebuah berita gembira bagi siapapun yang selama ini merasa hidupnya hanya diwarnai penderitaan dari waktu ke waktu. Ia akan menjadi orang yang optimis. Sebab keadaan hidupnya yang selama ini dirasakan hanya berisi kesengsaraan dapat berakhir dan berubah. Asal ia tidak berputus asa dari rahmat Allah ta’aala dan ia mau bersungguh-sungguh meminta dengan do’a yang tulus kepada Allah ta’aala Yang Maha Berkuasa.

Senin, 03 Oktober 2011

Kecamatan Taraju mewakili Kabupaten Tasikmalaya

Salah satu utusan bersama dengan pembimbingnya Ibu Hj. Yayu Rahayu sedang berpose sebelum dimulai perlombaan.

Dalam rangka memperingati Hari Pangan Seduni di tahun 2011 ini, Kecamatan Taraju mendapat kehormatan menjadi wakil peserta Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi dan Berimbang (3B) dan masakan dengan olahan ikan  Tingkat Propinsi. Diselenggarakan di Bandung pada tanggal 27 September 2011 bertempat di Aula Barat dan Aula Timur Gedung Sate Bandung.

Minggu, 02 Oktober 2011

KISAH TELADAN

Ketika Allah mengabulkan doa
http://www.oaseislam.com/


Pada jaman dahulu, ada tiga orang yang pergi dan terpaksa harus menginap di sebuah gua. Mereka pun masuk ke dalam gua tersebut. Tiba-tiba ada batu yang jatuh dari gunung hingga menutupi pintu gua tersebut. Mereka lantas berkata, "Sesungguhnya tidak ada yang bisa menyelamatkan kalian dari batu ini, kecuali dengan berdo'a kepada Allah melalui perantara amal shalih kalian."

Maka salah seorang dari mereka berkata, "Ya Allah, sesungguhnya aku memiliki orang tua yang sudah lanjut. Aku selalu memberinya susu dan tidak memberikan kepada siapa pun sebelum keduanya. Hingga pada suatu hari, aku harus pergi jauh untuk menggembala, sampai aku belum menemui mereka. Aku pun memerah susu untuk keduanya. Ternyata aku dapati ia telah tidur. Aku enggak untuk membangunkan keduanya, tidak juga aku mau memberikan susu ini untuk yang lain sebelum keduanya. Maka, aku pun menunggu keduanya, sambil membawa tempat susu itu dengan tanganku sampai datang waktu fajar. Keduanya lalu bangun dan meminum susu itu. Ya Allah, jika sekiranya aku melakukan itu hanya karena mencari ridha-Mu, maka bebaskan kami dari batu ini." Setelah lelaki itu membaca do'a, batu itu pun bergeser sedikit.

Jumat, 30 September 2011

Nota Keberatan atas nama Masyarakat Taraju

Nota Keberatan
001/NK/FTR/2011

atas kebijakan pemberdayaan tanah GDI Kec. Taraju saat ini
diajukan oleh
Porum Taraju Rempug  ( FTR )
Ds. Taraju Kec. Taraju Kab. Tasikmalaya

disampaikan kepada Yth:
MUI Kec. Taraju
Kementrian Agama Kec. Taraju
Muspika Taraju
dalam rangka penegakan keadilan untuk masyarakat Kecamatan Taraju di 9 Desa

Minggu, 25 September 2011

HASIL MUSYAWARAH PERTAMA

NOTULEN PERTEMUAN DAN DIALOG SERTA MUSYAWARAH MASYARAKAT TARAJU
TENTANG KONDISI JALAN BESAR YANG RUSAK

Hari / Tanggal  : Jumat, 26 Agustus 2011
Waktu             : 14.00 – 17.00 WIB
Tempat            : Masjid Besar At-Taqwa Taraju
Peserta            : Perwakilan elemen masyarakat Kec.Taraju dan Muspika (terlampir)

A c a r a          :
1.      Pembukaan
2.      Prakata pertemuan dan dialog
3.      Mendengarkan keluhan, pertanyaan serta masukan dari masyarakat tentang kondisi jalan besar  yg rusak berat.
4.      Sambutan dari Muspika, jawaban dan pandangan a.n. Pemerintah Kec. Taraju
5.      Dialog
6.      Tutup

Prakata

Bismillahirrohmanirrohim,

Orang-orang yang tidak adil amatlah banyak, dan besarpula  kekuatannya. Tugas yang hendak dicapai para pejuang kebenaran amat berat dan berbahaya. Seraya  mengatakan pada orang-orang agar jangan menjadi penindas atau tertindas, hendaknya tidak ada orang yang menindas orang lain dan tak seorang pun boleh mentolerir penindasan. Demikianlah kata-kata Sayyidina Ali bn Abi tolib membekali para pembela kebenaran.

Namun orang-orang di zaman ini belum siap menerima pandangan Imam Ali ini dan  enggan mendukung cita-citanya. Keadaan yang ada didepan mata sedemikian rupa sehingga para penindas sangat banyak ditemukan dimana-mana. Sedangkan banyak orang-orang tertindas diam seribu bahasa tidak memiliki keberanian untuk berontak karena mereka begitu takut oleh para penindas dan takut akan perdaya mereka.